Akhirnya setelah berfikir tuk sekian kalinya kami memutuskan, ini memang momen thifa untuk masuk PAUD. Padahal rencana diawal thifa tidak akan dimasukkan PAUD samasekali, dan mulai sekolah ketika umur thifa 4 tahun. Tapi setelah melihat keadaan thifa yang sebulan terakhir tidak mau lagi ditinggal bunda kerja dirumah dan ngikut ke puskesmas jadi semacam alarm buat kami bahwa thifa memang "bosan" dirumah. Walau mainan nya g' terlalu banyak, tapi juga gak bisa disebut sedikit itu tidak bisa menggantikan kebutuhannya akan teman bermain. Berhubung kami tinggal di rumah dians puskesmas yang hanya mempunyai 1 tetangga, lajang pula.. melengkapi kesunyian thifa. Kata kunci terakhir kenapa keputusan itu keluar karena thifa memang sudah minta sekolah " Bunda.. kapan thifa sekolah?" pertanyaan yang sudah berulang-ulang ditanyakan...
Pilihan di TK di sinabang memang tidak terlalu banyak. Ada: TK Pertiwi, TK teladan, TK Bustanul Aufaal (Muhammadiyah), TKIT Insan Kamil, ada 2 TK lagi tapi saya lupa namanya. Pilihan kami jatuh ke TKIT insan kamil, pilihan tidak perlu pikir panjang lagi. Menurut kami inilah TK terbaik di simeulue saat ini. Tazkiyah dan Taksya adalah 2 dua sepupu thifa yang bersekolah di TKIT insan kamil dan Alhamdulillah hasilnya baik sekali, mereka hafal seluruh bacaan sholat, terbiasa sholat dhuha, hafal beberapa surat-surat pendek dan sudah bisa membaca walau masih terpatah-patah. Tapi untuk anak yang saat itu belum 5 tahun itu progres yang sangat baik. Moga thifa juga bisa mendapat manfaat yang sama dari TKIT insan kamil ini.
9
